Rencana berlangganan rumah pintar yang tertunda Wink akan dimulai pada 27 Juli

Wink tidak dapat menunda meluncurkan program berlangganannya lagi. Perusahaan rumah pintar telah mengumumkan bahwa mereka akan mulai menagih pelanggan $ 5 per bulan pada 27 Juli, yang berarti pengguna yang menolak untuk bergabung akan segera harus puas dengan fungsionalitas terbatas.

Wink mengumumkan bahwa mereka pindah ke model berlangganan kembali pada bulan Mei karena "biaya jangka panjang dan peristiwa ekonomi baru-baru ini" (yaitu COVID-19) setelah bertahun-tahun mengandalkan biaya satu kali yang berasal dari penjualan perangkat keras. Itu hanya memberi pengguna seminggu untuk memutuskan apakah akan membayar atau tidak, membuat marah pelanggan dan akhirnya memaksa perusahaan untuk menunda.

Baca Juga:

OnePlus akan Mengungkapkan Smartphone Terbarunya di AR Pada 21 Juli

Facebook Menggunakan 86 Persen Energi Terbarukan Pada 2019

Samsung akan Mengadakan Acara Unpacked-nya Secara Virtual Pada 5 Agustus

Pembaruan iOS 14 Akan Menggunakan Kode QR untuk Mengakses Apple Pay

Sterilisasi UV Samsung dan Charger Nirkabel Secara Resmi Diumumkan

Kumpulan Game Terbaik 2020 Android yang Wajib Kalian Coba

Dalam posting baru di blognya, perusahaan menjelaskan bahwa mereka yang tidak membayar berlangganan akan kehilangan akses ke kontrol suara dan aplikasi jarak jauh, integrasi pihak ketiga, grup, robot, pintasan, aktivitas, dan pengaturan lanjutan. Selanjutnya, mereka tidak lagi dapat menambahkan perangkat, serta melihat, menambah, menghapus, dan mengganti nama kode pengguna. Mereka hanya akan dapat mempertahankan kontrol lokal atas perangkat tertentu, seperti kunci yang terhubung Z-Wave.

Mereka yang ingin tetap menggunakan hub Wink dan perangkat mereka seperti biasa harus mengunjungi halaman berlangganan resmi perusahaan untuk mendaftar. Mereka juga harus menggunakan email yang sama yang mereka gunakan dengan hub mereka jika mereka punya.

Gesper666